BCA Gandeng Manulife Luncurkan Reksa Dana Dolar, Targetkan Investor Jangka Pendek
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus memperkuat transformasi digital dengan menghadirkan produk investasi berbasis dolar AS lewat kolaborasi strategis bersama PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI). Keduanya resmi meluncurkan produk terbaru Reksa Dana Pasar Uang Manulife Liquid Fund USD Kelas A, yang kini bisa diakses langsung melalui aplikasi myBCA.
Produk ini hadir di tengah meningkatnya minat masyarakat terhadap investasi digital. Per Maret 2025, jumlah investor pasar modal di ekosistem BCA tumbuh lebih dari 20% secara tahunan (YoY), sementara dana kelolaan produk investasi wealth management BCA juga naik lebih dari 30% YoY.
Direktur BCA Haryanto T. Budiman menyatakan bahwa peluncuran ini merupakan bagian dari komitmen perseroan dalam menyediakan solusi keuangan menyeluruh berbasis digital.
Baca Juga: Masuk FLPP, BCA Siap Salurkan 1.000 Unit Rumah Subsidi
“Kami bangga kembali berkolaborasi dengan MAMI untuk menghadirkan produk Reksa Dana berbasis USD, yang kami yakini bisa menjadi alternatif investasi menarik sekaligus membuka akses lebih luas terhadap instrumen investasi berkualitas,” ujar Haryanto, Selasa (3/6/2025).
Produk ini menargetkan investor jangka pendek yang mengutamakan stabilitas modal dan likuiditas tinggi. Nasabah dapat mulai berinvestasi mulai dari USD100, tanpa biaya beli maupun jual kembali. Reksa Dana ini tersedia baik di kantor cabang BCA maupun fitur Investasi dalam aplikasi myBCA, yang juga menyediakan notifikasi jatuh tempo, info pasar terkini, serta perbandingan produk.
Baca Juga: Gandeng UI, BCA Himpun Ratusan Kantong Darah Lewat Program 'Give Blood, Spread Vibes'
CEO & Presiden Direktur MAMI, Afifa, menyatakan bahwa produk ini menjadi solusi bagi investor yang ingin mendiversifikasi portofolio berbasis USD, terutama dalam situasi pasar yang bergejolak.
“Reksa Dana ini sangat cocok sebagai penyeimbang portofolio bagi investor yang sudah memiliki saham atau obligasi dalam USD. Stabilitas nilai dan likuiditas tinggi adalah keunggulan utama,” jelasnya.
下一篇:FOTO: Belajar Mencanting Merayakan Hari Batik Nasional
相关文章:
- China Perluas Akses Masuk Bebas Visa untuk 9 Negara, Ada Indonesia?
- Maruarar Pasang Badan: 'Gagal 3 Juta Rumah? Saya Siap Di
- Turis Ditangkap Gara
- Jarang Disadari, 6 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Kamu Enggak Bahagia
- Gandeng Didit Prabowo, Global Sevilla Gelar Kelas Mindful Parenting
- Pesan Jokowi ke Para Bacapres: Kerukunan dan Persatuan Jangan Dikorbankan
- Saham GOTO Terseret Demo Driver, Ini Kata Analis
- Jarang Disadari, 6 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Kamu Enggak Bahagia
- Bandara Incheon Batal Sediakan Gerbang Khusus Bintang Drakor dan KPop
- Polda Metro: Empat Ruas Jalan di Jakarta Tergenang Akibat Hujan Deras Kamis Sore
相关推荐:
- Ini Pentingnya Edukasi buat Hindari 'Hamil Kebo'
- INTIP: Buah Sumber Kalsium Terbaik
- Perluas Layanan, PAM Jaya Bakal Pasang Pipa Sambungan Sampai ke Marunda Kepu
- Anies Datang Melayat, Tangis Ibu Korban Tembok Roboh MTsN 19 Jakarta Pecah
- Polisi Kini Tangani Laporan 'Jokowi Banci'
- 5 Bandara di Indonesia dengan Arsitektur Unik
- KPK Tetapkan Wamenkumham Eddy Hiariej Sebagai Tersangka Gratifikasi
- Cara Download Sertifikat CAT SKD PNS dan PPPK 2023, Simak Panduannya
- Mayapada Hospital Bandung Atasi Obesitas Lewat Operasi Bariatrik
- Wamen ESDM Ungkap Upaya RI untuk Promosikan Energi Bersih
- Cuma Profesi Ini yang Gelarnya Bisa Dicantumkan di Tiket Pesawat
- JFW 2025 Dibuka, Angkat Perpaduan Tradisi dan Inovasi
- Khusus Buat Guru Non
- FOTO: Momen 'Zombie' Teror Penumpang Kereta Shinkansen
- Perusahaan Bisa Merevolusi Layanan Pelanggan Melalui AI Canggih
- Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Resmikan e
- Survei Indikator Soroti Tingkat Kepuasan Masyarakat dengan Program Makan Bergizi Gratis
- Prabowo Klaim Program Makan Bergizi Gratis Dapat Buat Peredaran Uang di Desa, Capai Rp8 M/Tahun
- Pasar Soroti Potensi Investor Ambil Untung, Harga Bitcoin Rebound Hampir ke US$107.000
- China Perluas Akses Masuk Bebas Visa untuk 9 Negara, Ada Indonesia?