Retreat Kepala Daerah Terpilih Tak Bebani Anggaran, Wamensesneg: Harinya Berkurang Jadi 7 Hari

JAKARTA,quickq加速永久免费 DISWAY.ID- Wakil Menteri Sekretaris Negara, Juri Ardiantoro buka suara soal gelaran pembekalan atau retreat kepala daerah ditengah adanya kebijakan efesiensi anggaran.

Ia menjelaskan bahwa retreat merupakan program penting.

Retreat Kepala Daerah Terpilih Tak Bebani Anggaran, Wamensesneg: Harinya Berkurang Jadi 7 Hari

Retreat Kepala Daerah Terpilih Tak Bebani Anggaran, Wamensesneg: Harinya Berkurang Jadi 7 Hari

BACA JUGA:Retreat Kepala Daerah Terpilih Habiskan Dana Belasan Miliyar Rupiah, Netizen: Ngakunya Efisiensi!

Retreat Kepala Daerah Terpilih Tak Bebani Anggaran, Wamensesneg: Harinya Berkurang Jadi 7 Hari

BACA JUGA:Wamendagri: Retreat Kepala Daerah Terpilih Dilakukan pada 21-28 Februari 2025

Retreat Kepala Daerah Terpilih Tak Bebani Anggaran, Wamensesneg: Harinya Berkurang Jadi 7 Hari

"Ya termasuk bukan hanya retreat ya, seluruh program kegiatan yang dianggap memiliki strategis, penting, ya itu tetap berjalan. Retreat itu bagian dari program yang penting," kata Juri di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis, 13 Februari 2025.

Juri menegaskan, anggaran yang nanti digunakan berasal dari APBN kas Kemendagri.

Ia memastikan, kegiatan itu tidak akan terpengaruh meski saat ini tengah ada pemotongan anggaran tiap kementerian atau lembaga.

BACA JUGA:Bima Arya Targetkan Retreat Kepala Daerah Sebelum Ramadan, Tunggu Pelantikan

BACA JUGA: DPD RI Sambut Baik Retreat Kepala Daerah Terpilih, Yakin Tak Buang Anggaran

“Tentu ada perincian-perincian atau kebutuhan, bukan hanya retret ya, tapi semua yang dianggap tidak terlalu kelihatan manfaatnya, tidak produktif, pasti diefisientkan. Termasuk retret,” jelas Juri.

“Kan retreat tadinya 14 hari, sekarang sudah dikurangi harinya lah,” sambungnya.

Sebelumnya, pembekalan atau retreat kepala daerah terpilih bakal dilaksanakan pada 21-28 Februari 2025. Hal itu diungkapkan oleh Wamendagri Bima Arya Sugiarto.

“Dijadwalkan 21 (Februari) para kepala daerah itu akan mengikuti pembekalan di Magelang. Dan kami di Kemendagri, BPSDM (Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia), yang bertanggung jawab untuk menyusun semua rangkaian acara bersama [dengan] Lemhannas (Lembaga Ketahanan Nasional). Ini [kami] sedang meninjau, survei opsi-opsi dari lokasi,” kata Bima Arya saat meninjau Istana Kepresidenan Jogjakarta, Minggu, 9 Februari 2025.

Bima menjelaskan nantinya akan ada 505 kepala daerah yang terdiri dari gubernur, bupati, dan wali kota dijadwalkan dilantik pada 20 Februari 2025. 

  • 1
  • 2
  • »