时间:2025-06-05 09:17:36 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Di tengah derasnya gelombang digitalisasi dan dominasi konten video pendek quickq怎么读
Di tengah derasnya gelombang digitalisasi dan dominasi konten video pendek serta algoritma personalisasi, Yogia Sembiring Meliala memilih jalur berbeda. Ia mendirikan CV Yrama Widya, sebuah perusahaan penerbit buku cetak, yang kini menjangkau seluruh pelosok Indonesia.
“Saya percaya buku cetak tidak akan kehilangan tempat,” kata Yogia dalam wawancara di Jakarta, beberapa waktu lalu. Pernyataan itu mencerminkan keyakinannya terhadap daya tahan buku fisik sebagai media utama dalam sistem pendidikan, terutama di luar kota-kota besar, di mana akses internet dan perangkat digital belum merata.
Baca Juga: Entrepreneur Hub Terpadu Wadah Strategis Cetak Wirausaha Unggul Lewat Kolaborasi
Yogia memulai usahanya dari nol, tanpa modal uang. Ia hanya mengandalkan kepercayaan dari penyedia kertas dan percetakan untuk mencetak buku-buku soal pelengkap pelajaran. Lulusan ekonomi itu mempelajari industri penerbitan dari bawah: dari meja administrasi, proses produksi, hingga distribusi.
Ketika sekolah bertaraf internasional mulai berkembang di Indonesia, Yogia melihat peluang baru dan menjadi pionir buku bilingualuntuk pasar pendidikan. Strategi tersebut menjadi titik balik yang membawa nama Yrama Widya dikenal luas.
Namun, ia tetap memegang komitmen awal: menerbitkan buku yang relevan, mudah diakses, dan menjangkau lebih banyak siswa. “Buku cetak masih menjadi andalan utama di banyak tempat,” ujar Yogia, merujuk pada wilayah-wilayah yang belum tersentuh infrastruktur digital secara merata.
Baca Juga: Perjalanan Bisnis Wiwoho Basuki Tjokronegoro Pemilik Teladan Group, dari Tambang hingga Televisi
Kini, CV Yrama Widya memiliki ratusan karyawan dan jaringan distribusi di seluruh Indonesia. Namun menurut Yogia, semangat dasarnya tidak berubah: mendistribusikan pengetahuan secara adil dan berkelanjutan.
Tidak hanya berfokus pada penerbitan, Yogia juga mengembangkan sektor pertanian dan peternakan di tanah kelahirannya sebagai bentuk kontribusi terhadap swasembada pangan nasional.
Sebagai bagian dari adaptasi digital, CV Yrama Widya juga aktif di media sosial melalui akun Instagram resmi @yramawidya.official, yang kini telah diikuti lebih dari 14.000 orang. Platform tersebut digunakan untuk menyebarkan informasi terbaru, peluncuran buku, serta program edukatif kepada masyarakat luas.
“Ia mungkin tidak berisik di ruang digital, tapi kehadirannya tetap dirasakan,” kata Yogia, menegaskan bahwa buku masih memiliki tempat di tengah dunia yang semakin terdistraksi.
3 Ikan yang Mengandung Omega 6, Bagus untuk Kesehatan Jantung2025-06-05 09:06
Cabor MMA Potensial Mendunia, Dukungan Pemerintah Diharapkan Lebih Optimal2025-06-05 08:56
AHY Jadi Ketum Lagi, Ini Susunan Baru Pengurus Partai Demokrat2025-06-05 08:55
Cara Mudah Meningkatkan Kualitas Ibadah Puasa dari Tahun Sebelumnya2025-06-05 08:43
Wisatawan Kecewa 'Penis' Raksasa Cerne Abbas Tertutup Rumput2025-06-05 08:42
Anggaran Kejaksaan RI Juga Dipangkas Rp5,43 T, Dampaknya Matikan Listrik hingga Hemat Air2025-06-05 08:27
Jelang Batas Pemberkasan Paulus Tannos, KPK Harap ada Kabar Baik dari Pemerintahan Singapura2025-06-05 08:21
Pendaftaran OSN 2025 Kapan Dibuka? Siswa Wajib Tahu untuk Persiapan2025-06-05 08:08
Demokrat Keluarkan Rekomendasi Bacalon Kepala Daerah, Salah Satunya Riza2025-06-05 07:51
Jangan Menyangkal, Ini Tanda Kamu Punya Gaya Hidup Sedenter2025-06-05 06:38
Respons Partai Buruh Usai Kaesang Diam2025-06-05 08:45
Klinik Pertamina IHC Gelar Donor Darah dan Health Talk, Meriahkan Bulan K3 Nasional 20252025-06-05 08:27
Sritex PHK 10 Ribu Karyawan, Kemnaker Berharap Hak Pekerja Terpenuhi2025-06-05 08:09
FOTO: Festival Bedug Jakarta, Gema Tradisi di Tengah Kota2025-06-05 07:53
PLN Bangun 21 Proyek Listrik Strategis di Jawa Barat2025-06-05 07:52
Jangan Cuma Andalkan Susu, 5 Sayur Ini Juga Tinggi Kalsium2025-06-05 07:48
Sistem Harga di Jepang Akan Bikin Turis Bayar Lebih Mahal dari Warlok2025-06-05 07:27
Komdigi Luncurkan Regulasi Layanan Pos Komersial, Kadin Berikan Respon Positif2025-06-05 06:52
Jelang 74 Hari Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Dukung Energi Baru Terbarukan Hadapi Perubahan Iklim2025-06-05 06:35
Studi Ungkap Tidur Setelah Tengah Malam Tingkatkan Risiko Diabetes2025-06-05 06:34