KPK Deteksi Tersangka Korupsi e
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih terus melakukan pengejaran terhadap sejumlah tersangka kasus korupsi yang telah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).
Salah satunya adalah Direktur Utama PT Sandipala Arthaputra Paulus Tanos. Ia telah berstatus tersangka sejak tahun 2019 dalam kasus korupsi mega proyek e-KTP.
Deputi Penindakan KPK Karyoto mengatakan,quickq官方版下载ios tim KPK telah berhasi mengetahui keberadaan Paulus Tanos. Dia diduga tengah kabur dan bersembunyi di Singapura. Dengan adanya perjanjian ekstradisi Indonesia-Singapura, tentu mempermudah melakukan pengejaran terhadap Paulus. Termasuk DPO lainnya.
"Kami sangat gembira dengan adanya perkembangan yang terakhir adalah dibuka apa perjanjian ekstradisi, nah ini yang jadi masalah mudah-mudahan perlintasan sudah mulai dibuka. Tentunya tidak hanya menyangkut PLS (Paulus Tanos) saja," kata Karyoto, Jumat 4 Februari 2022.
Selain Paulus, lanjut Karyoto, sejumlah nama buronan lainnya juga dapat dideteksi keberadaanya berkat perjanjian ekstradisi ini. Salah satu nama yang tengah dicari adalah Harun Masiku.
"Nama-nama lain dalam catatan kami sebagai DPO kalau memang keberadaannya bisa di-detect ya akan kita cari yah, termasuk Harun Masiku juga akan kami cari," lanjutnya.
Keuntungan perjajnian ekstradisi Indonesia dan Singapura, dapat memaksimalkan penelusuran pergerakan para buronan lembaga antirasuah itu.
"Kalau ada hal yang mengetahui di mana dan juga kita bisa melakukan perlintasan dengan memenuhi persyaratan bagi negara yang akan dilintasi kami akan melakukan upaya itu," imbuh Karyoto.
下一篇:Anies Akui Sulit Koordinasi dengan Pejabat di Kep.Seribu
相关文章:
- Menteri Yasonna Dijadwalkan Jadi Saksi Kasus e
- Semangat Olimpiade dan Pesan Politis di Koleksi Couture Dior
- FOTO: Tebet Eco Park, Destinasi Wisata Asri dan Ramah Anak di Jakarta
- Kala Menpora Dito Hadir Makan Malam Kelompok Negara Maju OECD, Ternyata Ini Tujuannya!
- Ketua MPP PKS Mulyanto Minta Pemerintah Kaji Ulang Pemindahan Empat Pulau dari Aceh ke Sumut
- Menyanyi, Cara Tasya Kamila Ajak Anak Cintai Lingkungan
- Akuisisi LandLogic, WGSH Targetkan Pendapatan Rp100 milyar
- Telah Meluncur Honda Civic Type R Ultimate Edition, Cuma Ada 40 Unit di Dunia
- Bareskrim Polri Tetapkan Tersangka Pejabat Pertamina Atas Kasus Penjualan Aset
- Pembiayaan UMKM Lewat Pindar Melejit, Tembus Rp28,6 Triliun!
相关推荐:
- Arus Balik Lebaran 2024: Jalur Gentong Mulai Dipadati Pemudik Balik
- Gaya Putri Brunei Ameerah Jadi Sorotan, Pakai Jam Mewah Rp1,7 M
- Nasdem Masih Pikir
- Tak Cuma pada Anak, Fatherless Juga Berdampak pada Istri
- Presiden Jokowi: Pemerintah Tak Beri Ampun Pengedar Narkoba
- Gibran Sebut Jokowi Hanya Berikan Masukan, Penentu Susunan Kabinet Ada di Prabowo
- Alhamdulilah, Dua Jalur Kereta KRL Sudah Kembali Normal
- Mahfud MD: Gugatan ke MK dan Hak Angket Bukan Gertakan!
- Ketua PKS Ikut Diperiksa KPK Terkait e
- Korlantas Bakal Kerahkan Tim Patroli Panduan Saat Mudik untuk Awasi Kecepatan Pemudik di Tol
- Terungkap! Kang Mus Preman Pensiun Ditangkap Narkoba Bersama Aktor Serigala Terakhir
- Kejagung: 5 Smelter yang Disita Terkait Kasus Korupsi akan Dikelola PT Timah
- ICW: Izin Pertambangan Jadi Bancakan Jelang Pilkada
- AP I Dukung Upaya Hukum Kasus Istri Jenderal Tampar Petugas
- Ada Keluarga dalam OK OCE, Sandiaga Segera Depak Indra Uno
- Belakang Hotel Balairung Matraman Terbakar, 13 Damkar Diturunkan
- Pemprov DKI Klaim Punya Bukti Kuat Alexis Jalankan Prostitusi
- Penampakan Pelat Nomor TNI Palsu yang Digunakan Pengendara Fortuner
- PT DGI Kembalikan 'Uang Panas' Rp15 Miliar ke KPK
- Soal Kredit Fiktif BNI, Jaksa: Nanti Saya Cek!