Alasan Mengiris Bawang Merah Bikin Orang Menangis
Air mata tiba-tiba mengalir begitu saja saat sedang mengiris bawangmerah, padahal Anda tidak sedang merasa sedih atau kecewa. Kok bisa?
Bawang merah jadi salah satu bumbu masak paling esensial. Tak cuma sebagai bumbu, bawang yang digoreng renyah pun jadi pelengkap favorit banyak orang di Indonesia.
Tapi, sebelum diolah, bawang harus dikupas dan diiris tipis terlebih dahulu. Bagian ini lah yang kerap dianggap paling menyebalkan karena bisa bikin mata perih dan berlinang air mata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Pada bawang merah, molekul dari sulfur ini bakal keluar saat diiris dan menjadi sangat reaktif. Hal ini lah yang membuat mata terasa perih dan akhirnya menangis.
Molekul-molekul tersebut larut ke dalam air mata dan berubah jadi asam sulfat. Cara kerjanya adalah dengan mengaktifkan ujung-ujung saraf di kornea yang kemudian mengirimkan pesan ke otak dan diterjemahkan sebagai rasa sakit.
Mengutip Eating Well, sulfur yang membuat Anda menangis ini diserap bawang merah dari tanah. Mereka kemudian menggabungkannya ke dalam empat jenis amunisi kimia yang berbeda.
Zat ini keluar dari bawang, masuk ke udara, dan mendarat di mata serta hidung si pemotong bawang. Zat ini menyerang ujung saraf, terurai menjadi hidrogen sulfida, sulfur dioksida, dan asam sulfat yang membuat mata perih, berair, dan menangis.
Ada beberapa cara mencegah keluar air mata saat mengiris bawang merah. Di antaranya adalah dengan menyalakan kipas angin dan menggunakan kacamata saat memotong bawang.
(tst/asr)下一篇:Kadin Indonesia Resmi Kukuhkan Dewan Pengurus 2024
相关文章:
- Istana Benarkan Maung Garuda Ngisi Bensin di SPBU Shell: Itu Sebelum Pak Prabowo Dilantik Presiden
- Jokowi Sebut Pilkada 2024 Sangat Demokratis: Banyak Pilihan dan Partai yang Berkoalisi
- LAZ Al Aqsha Delatinos Donasikan Infak Kemanusiaan untuk Palestina Melalui Baznas RI
- Luar Biasa, Humas Pegadaian Raih Penghargaan Kartini Sahabat Humas Indonesia
- Politisi PDIP Ini Dipanggil Penyidik KPK
- 2025香港大学建筑学硕士申请条件
- Uji Coba di Bandara IKN, Menhub Budi Karya: Mendarat dengan Lancar dan Selamat
- PNM Peduli Tanam Ribuan Pohon Mangrove dan Terumbu Karang di Kalimantan
- Layaknya Emas, AS Bakal Borong 1 Juta Bitcoin untuk Cadangan
- Panglima TNI dan Kapolri Bakal Sikat Korporasi Pembakar Hutan
相关推荐:
- Xiaomi Tegaskan Ogah Ikut
- LAZ Al Aqsha Delatinos Donasikan Infak Kemanusiaan untuk Palestina Melalui Baznas RI
- PLN UIP JBT Raih Sertifikat Layak Operasi GI 150 kV Kanci, Siap Perkuat Listrik Cirebon
- 2025数字媒体研究生英国大学排名榜
- Cuma Profesi Ini yang Gelarnya Bisa Dicantumkan di Tiket Pesawat
- Daftar Paspor Terkuat Dunia 2024, Indonesia Kalah Jauh dari Malaysia
- PPRO Rombak Direksi! Dyah Rahadyannie Pimpin Sebagai Dirut Baru
- SNS Garudafood Ungkap Kunci Mengoptimalkan Distribusi: Dari Pasar Tradisional Hingga Ritel Modern!
- Kerupuk dan Rijsttafel, Gaya Makan Pribumi yang Disontek Belanda
- 2025年全球环境设计专业大学排名
- Kadin Indonesia Resmi Kukuhkan Dewan Pengurus 2024
- Menag RI Jelaskan Alasan Waktu Awal Puasa di Indonesia Berbeda dengan Singapura dan Brunei
- MK Kukuhkan Desa Bangbang di Bali sebagai Desa Konstitusi
- 人工智能vs艺术,这些专业值得推荐!
- Corona Kian Mengkhawatirkan, Anies Setop CFD Sampai...
- Polisi Cekal Habib Bahar ke Luar Negeri
- Polisi Berhasil Tangkap 20 Napi yang Kabur dari Lapas
- Minta Maaf ke Rakyat Indonesia, Dirut Pertamina: Ini Adalah Tanggung Jawab Saya
- Pemerintah Resmikan JK6, Pusat Data 36 MW untuk Dorong Transformasi Digital
- Sekjen DPR Belum Ditahan dalam Kasus Korupsi Rumah Jabatan, KPK: Tunggu Perhitungan Kerugian Negara