IG Group Tawarkan Perdagangan Kripto, Tanda Investasi Bitcoin Makin Diminati Masyarakat?
IG Group (IGG) mengumumkan bahwa pihaknya telah mulai menawarkan layanan perdagangan aset kripto kepada investor ritel di Inggris. Langkah ini menjadikan perusahaan tersebut sebagai perusahaan investasi tercatat pertama yang menyediakan akses langsung ke pasar kripto melalui perdagangan spot di Inggris.
Dilansir dari Coindesk, Selasa (3/6), IG Group sebelumnya hanya memiliki eksposur terhadap aset digital terbatas pada produk derivatif dalam bentuk contracts for difference(CFD). Kini, investor dapat memperdagangkan bitcoin, ether, dan sejumlah token kripto lainnya langsung melalui platform milik IG.
Baca Juga: Mulai 2026, OJK Wajibkan Pelaku Aset Kripto Laporkan Keuangan Tahunan
IG Group dalam hal ini bekerja sama dengan sejumlah perusahaan fintech yang berfokus pada teknologi kripto, mengintegrasikan perdagangan kripto ke dalam sistem platform yang sama yang digunakan nasabah untuk memperdagangkan saham, forex, komoditas, dan derivatif.
Langkah strategis ini dianggap mencerminkan semakin kuatnya integrasi antara sektor keuangan tradisional dan aset digital—sebuah tren yang kini semakin diharapkan oleh investor dan pelaku pasar.
Peluncuran layanan ini juga bertepatan dengan proses pengembangan kerangka regulasi untuk industri kripto di Inggris.
Baca Juga: Inggris Bersiap Hadapi Ancaman Perang Lawan Rusia: Pabrik Senjata hingga Jet Pembawa Nuklir Taktis
Pemerintah Inggris baru-baru ini merilis dua dokumen konsultasi terkait rancangan regulasi untuk aktivitas seperti perdagangan kripto dan penerbitan stablecoin, sebagai bagian dari upaya membangun ekosistem aset digital yang teregulasi dan aman.
下一篇:Apakah Alzheimer Bisa Disembuhkan? Ini Penjelasannya
相关文章:
- Intip Kebiasaan Makan Paus Fransiskus, Suka Pizza dan Mampir ke Kantin
- Alokasikan Rp500 M, Riady Foundation Transformasi 10 Juta Siswa Lewat Fondasi AI
- Danantara dan INA Gandeng Eramet, Indonesia Siap Jadi Hub Baterai EV Global
- Kemenekraf Terbuka Hubungkan AI dengan Subsektor Ekonomi Kreatif
- Pertamina NRE dan MGH Energy Garap E
- 'Jiwa Ketok', Kala Lukisan S. Sudjojono Menjelma Kemeja dan Kebaya
- Kisah Sukses Nita Dirikan 2 Salon Lewat Kursus Kecantikan Program PKW
- Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia, Makan 34 Ribu Burger Seumur Hidup
- Pramugari Selalu Selipkan Tangan Saat Duduk di Pesawat, Ini Alasannya
- Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self
相关推荐:
- Resesi Mengintai, Bitcoin Makin Seksi di Mata Investor!
- Macron ke RI, Danone Teken MoU dengan BGN
- Polisi Sidik Penambahan Tersangka Dugaan Penipuan Website Rabithah Alawiyah Palsu
- Sidang Pembacaan Eksepsi SYL Ditunda Karena Hakim Sakit
- 8 Tren Kuliner Global di Masa Depan yang Tak Sekadar Mengenyangkan
- Cash Flow Tetap Positif, TBS Energi (TOBA) Mantapkan Langkah Menuju Bisnis Hijau
- Intip Cara PLN IP Capai RUPTL 10 Tahun Kedepan
- Kisah Sukses Nita Dirikan 2 Salon Lewat Kursus Kecantikan Program PKW
- Pengendali Jual 8 Juta Lembar Saham HILL, Raup Dana Miliaran
- Kabaharkam Ungkap Situasi Masih Kondusif Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024
- DPR Minta Wacana Ujian Nasional 2026 Tak Bebani Siswa dan Guru Imbas Pergantian Menteri
- 3 Ikan Sumber Kalsium Terbaik, Cegah Tulang Keropos
- Harga Emas Turun, Investor Bimbang Tunggu Panggilan Trump
- Kembali Menjabat sebagai Menteri Pertanian, Amran Optimistis Capai Swasembada Pangan
- BTN Gerak Cepat Urus Izin Spin Off BTN Syariah Usai Dapat Restu Presiden Prabowo
- Pas Formula E Digelar, Pasti Jakarta Macet, Pasti!
- Dewan Etik Persepi Sanksi Poltracking Buntut Perbedaan Hasil Survei Pilgub Jakarta 2024
- Maskapai Ini 'Blacklist' Dua Penumpang yang Terlibat Insiden Xenofobia
- Dolar Melemah, Indonesia Disebut Berpeluang Jadi Magnet Baru Investasi Global
- Dikejar 'Deadline' Trump, Begini Kata Taiwan Soal Negosiasi Tarif AS