Anjing hingga Llama Kini Sambut Hangat Penumpang di Banyak Bandara
Perjalanan udaratidak selalu menyenangkan. Bahkan dalam beberapa keadaan, kondisinya bisa jadi sangat menegangkan.
Mulai dari antrean keamanan yang panjang, hingga kecemasanterhadap penerbangan dapat menimbulkan pengalaman tak menyenangkan.
Namun, ada cara yang relatif mudah untuk meredakan stres para penumpang di bandara. Salah satunya adalah dengan melibatkan hewan gemas berbulu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Katia menulis bahwa respons pengunjung bandara sangat baik menyambut Beri dan Captain Jack.
Alasan didatangkannya kedua hewan ini ialah untuk membuat bandara lebih ceria daripada biasanya.
Juru bicara Bandara Portland Allison Ferre berbicara tentang peran alam--dalam hal ini hewan--dalam memengaruhi tingkat stres seseorang.
"Hewan terapi yang datang hanya lah salah satu cara kami memberikan pengalaman tersebut kepada para pelancong," ujar Ferre, melansir Inside Hook.
Hewan terapi terbesar yang pernah dibawa ke bandara di Oregon adalah dua ungulata. Kedatangan mereka menjadi awal dari gerakan membawa hewan terapi ke lingkungan bandara yang penuh tekanan.
Pada tahun 2017, Bandara Internasional Cincinnati/Kentucky Utara memenangkan penghargaan untuk program mereka yang membawa kuda mini sebagai hewan terapi untuk menyambut penumpang.
Anjing sebenarnya menjadi hewan terapi yang paling umum. Sebuah akun Instagram yang didedikasikan khusus untuk hewan-hewan terapi memperlihatkan foto-foto anjing 'penjaga' bandara yang berbeda.
Akun tersebut juga memperkenalkan sosok Taz, seekor kucing menggemaskan di Bandara Internasional Calgary, Kanada.
Sejumlah bandara pun juga menampilkan parade anjing bertema Halloween pada pekan lalu.
Tak cuma di Amerika
[Gambas:Instagram]
Gerakan menghadirkan hewan terapi di bandara dimulai di AS. Tapi, kemudian sejumlah negara mulai mengikuti program yang sama.
Bandara Krakow di Polandia juga memiliki seekor anjing terapi di area keberangkatannya sejak 2019 lalu.
Awal tahun ini, misalnya, Bandara Istanbul, Turki mulai 'memperkerjakan' 5 anjing terapi untuk mengurangi kecemasan wisatawan.
"Bepergian bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan menenangkan di bandara kami," ujar Manajer Layanan Pelanggan Bandara Istanbul Abdulkadir Demirtas.
Menurut Demirtas, banyak penelitian ilmiah telah membuktikan efek positif interaksi manusia dan hewan terhadap tingkat stres dan kecemasan.
"Sulit untuk memikirkan cara yang lebih baik untuk mengurangi stres sebelum penerbangan selain mengusap perut anjing, kecuali Anda alergi," tambahnya.
(aur/asr)下一篇:Dukung Pendidikan Inklusif, Danamon Berdayakan Penyandang Disabilitas lewat Literasi Keuangan
相关文章:
- Penguin Antartika 'Jalan
- 24Fall英国艺术院校申请时间线
- Bursa Eropa Melemah Seiring Ketidakpastian Hukum atas Tarif AS
- Wall Street Ditutup Menguat, Investor Cerna Putusan Pengadilan Soal Tarif AS
- 7.527 Penumpang Tercatat di Terminal Tipe A Mangkang, Menhub Dudy Dukung Optimalisasi
- Bawaslu Temukan 6 Juta Pemilih Masuk 8 Kategori Tidak Memenuhi Syarat
- NYALANG: Nyala Saat Musim Dingin Membelenggu
- Lamalera di Mata Andy Noya dan Kesalahpahaman soal Desa Perburuan Paus
- Pas Formula E Digelar, Pasti Jakarta Macet, Pasti!
- 7 Kebiasaan yang Bikin Rumah Bau Tak Sedap, Ada yang Sering Dilakukan
相关推荐:
- Genapi Gerakan 3R dan 9R untuk Atasi Sampah, Oxium Jadi Solusi Mengatasi Mikroplastik
- Penentuan Capres dan Cawapres, PKB Gerindra Komitmen pada Kerjasama Politik Antar Partai
- Harga Emas Naik, Didorong Data Ekonomi dan Ketidakpastian Tarif AS
- 2 Resep Opor Ayam Putih, Hidangan Nusantara yang Nikmat
- Maruarar: 36 Rumah Dinas Menteri Sudah Rampung di IKN, 27 Tinggal Diserahterimakan
- 美国皮博迪音乐学院排名多少?
- 7 Kebiasaan yang Bikin Rumah Bau Tak Sedap, Ada yang Sering Dilakukan
- Felix Stray Kids Debut Jadi Model Runway Louis Vuitton di PFW 2024
- Menko PMK Terus Monitor Perkembangan Banjir Jabodetabek: Hari ini Mulai Membaik
- Koleksi Transendental Satu Dekade Nicolas Ghesquiere di Louis Vuitton
- Pilot Turkish Airlines Meninggal Dunia saat Terbang
- KPK 'Keruk' Harta Setnov Rp862 Juta, Ini Alasannya
- Gus Miftah Mundur dari Utusan Khusus Presiden, Gus Fahrur PBNU: Dipertahankan Saja!
- Prediksi Nilai Rata
- Polisi Kini Tangani Laporan 'Jokowi Banci'
- Projo Tunggu Langkah Jokowi Buat Partai Baru, Pintu Partai Lain Tetap Terbuka
- Gibran Ingin Coding dan AI Jadi Matpel di Sekolah, Ini Kata Pakar UGM
- Ekonom Soal Danantara: Risiko Transparansi hingga Dampaknya ke APBN
- Nah Lho Rumah DP Rp 0 Terendus Korupsi, Anies Bisa Tidur Nyenyak?
- VIDEO: Clara Shafira Cerita Persiapannya Menuju Miss Universe 2025