您的当前位置:首页 > 百科 > Lagi, Kesalahan Anies Dibongkar Orang PDIP 正文
时间:2025-06-05 03:28:27 来源:网络整理 编辑:百科
Warta Ekonomi, Jakarta - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyebut kesal quickq加速器官网官网
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyebut kesalahan data bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta pada tahap I lalu mencapai dua persen.
Hal tersebut berbeda dengan pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menyebu kesalahan data penerima bansos tahap pertama sebesar 1,6 persen dari sekitar 1,198 juta penerima.
"Kalau kesalahan 1,6 persen itu kan kata Anies, kalau kata PDIP DKI itu lebih, karena kami selalu bersinggungan dengan masyarakat, laporan RT dan RW, kesalahan pendataan itu sampai dua persen, tolong bisa ditinjau langsung ke lapangan," kata Gembong, di Jakarta, Rabu (13/5/2020).
Baca Juga: Sudah Siap? Hari Ini Anies Bagikan Bansos Jilid II, Isinya...
Baca Juga: Rupanya Ini Alasan Anies Tagih Dana Bagi Hasil ke Sri Mulyani
Menurutya, karena kesalahan itu, ia tidak heran bila ada warga yang berkategori mampu justru mendapatkan bansos pada tahap pertama.
Sambungnya, dan tak sedikit warga yang mendapatkan bantuan lebih dari satu sumber.
Namun demikian, ia menyebut Bansos tahap dua nanti, diyakininya penyaluran PSBB akan berjalan lebih baik dengan belajar dari berbagai kesalahan pada tahap pertama.
"Pengalaman pertama amburadul, tapi kami harapkan Insya Allah yang kedua nggak terulang kembali. Kami harapkan tidak ada satu orangpun warga Jakarta yang terdampak (sosial-ekonomi) Covid-19 tidak menerima bansos," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan mengklaim kesalahan pendataan itu hanya terjadi sekitar 1,6 persen sementara 98,4 persen tepat sasaran.
"Dari 1,2 juta orang, ketemu 1, 2, 3 (yang tidak tepat sasaran), pasti. Jadi tidak usah ditutup-tutupi, itu faktanya," ujar Anies.
Anindya Bakrie Puji Kinerja Menkominfo Budi Arie: Gebrakan Beliau Itu Sangat Luar Biasa2025-06-05 03:03
Pagi ini, Sidang Perdana Ahok di PN Jakpus2025-06-05 02:58
WHO Sebut Lebih dari 40 Atlet Olimpiade Paris Positif Covid2025-06-05 02:51
Sebelum Beli, Cek Dulu Update Harga Emas di Pegadaian pada 28 Mei 20252025-06-05 02:48
Harga Emas Turun, Investor Bimbang Tunggu Panggilan Trump2025-06-05 02:11
Ada Penerbangan Nonstop, Habis Liburan di Bali Bisa Lanjut ke Phuket2025-06-05 02:00
Ini Beda Arti Warna Gerobak Mi Ayam Biru dan Hijau2025-06-05 01:49
Harga Emas Kembali Anjlok, Investor Tunggu Data Ekonomi Terbaru AS2025-06-05 01:47
Lippo General Insurance Hadirkan MyPro+, Aplikasi Asuransi Digital Berbasis AI2025-06-05 01:37
Terlibat Kecelakaan di Tol Batang, KNKT: PO Rosalia Indah Salahi Aturan2025-06-05 01:25
BEI Pantau Ketat Pergerakan Saham PACK, Investor Diminta Hati2025-06-05 03:13
Korpri Larang Kerahkan PNS Aksi 'Kita Indonesia'2025-06-05 03:07
Pencabutan Izin Usaha oleh OJK Dibatalkan PTUN, PT Asuransi Jiwa Kresna Beroperasi Lagi2025-06-05 02:49
Jelang 114 Hari Terakhir Pemerintahannya, Presiden Jokowi Lakukan Pertemuan dengan Pimpinan MPR RI2025-06-05 02:18
Menteri Ekraf Dorong Restoran Steak Milik Dimas The Meat Guy Buka Cabang di Luar Negeri2025-06-05 01:57
WHO Rilis Daftar Penyakit Berpotensi Jadi Pandemi2025-06-05 01:50
PDIP Bakal Tutup Bulan Bung Karno di GBK, Acara Diramaikan Grup Band RAN2025-06-05 01:48
Unik, Tersimpan Aurora Borealis di Dalam Paspor Norwegia2025-06-05 01:33
Mengantar Gaya Musim Dingin London ke Bumi Tropis nan Dinamis2025-06-05 00:52
Sandi Berharap Jabatan Menparekraf Dipegang Perempuan Lagi2025-06-05 00:49